21.2.09

Sushi itu apa ya...?


Ingin tahu mengenai Sushi?
Klik kemari atau baca artikel dibawah ini :

Sushi, bukan Susi, adalah salah satu makanan paling terkenal dari dunia Kuliner Jepang. Nggak cuman itu, di Jepang pun, makanan ini adalah makanan yang terkenal dan biasanya hanya disajikan di acara tertentu. Dikarenakan sebagian besar ikan yang dipergunakan adalah ikan mentah, maka ikan yang dipergunakan selalu adalah ikan yang paling segar dengan kualitas paling tinggi.

Ikan yang dipergunakan pun hanyalah ikan air laut, karena ikan air tawar jauh lebih mudah terbawa bakteri, sehingga lebih berbahaya bagi kesehatan pengkonsumsi.

Selama periode Edo, Sushi adalah ikan yang diawetkan dalam cuka. Sedangkan dalam dunia modern, sushi adalah masakan yang mengandung nasi, yang telah dipersiapkan dengan cuka sushi. Ada banyak tipe sushi, secara umum, tipe sushi yang banyak dikenal adalah:

Nigiri:
Adalah bola nasi kecil, dengan ikan, kerang, atau apapun topingnya berada diatas. Banyak sekali macam nigirizushi, topping yang paling umum ditemukan adalah tuna, udang, belut, cumi, gurita dan telur goreng (Tamago)


Gunkan:
Mangkuk2 kecil dari nasi sushi dan rumput laut kering yang diisi dengan seafood, etc. Seperti nigirizushi, gunkanzhushi juga bermacam, dengan isi yang paling umum adalah bermacam2 telur ikan.


Norimaki:
Nasi sushi dan isian (topping):seafood dan lain2, digulung dalam lembaran rumput laut. Variasi yang dihasilkan bergantung pada bahan dan ketebalan makanan, sehingga hampir tidak terhitung variasi yang ada. Uramaki (sushi yang di dihidangkan dengan rumput laut didalam) sangat populer di luar jepang, tapi ternyata sangat langka di Jepang.


Temaki:
Secara harfiah, temakizushi artinya adalah gulungan tangan, sushi semacam ini berbentunk contong (atau corong es krim) yang dibuat dari nori (rumput laut) dan diisi dengang nasi sushi, dan topping dalam bentuk sayur ataupun seafood.


Oshizushi:
Adalah sushi cetak, dimana ikan yang ada dicetak (ditekan) kedalam nasi sushi dalam kotak kayu.


Inari:
Inarizushi adalah tipe sushi paling ekonomis, dimana nasi sushi dimasukkan kedalam kantung yang terbuat dari aburaage (tahu goreng kering)


Chirasi:
Chirashizushi adalah makanan dimana seafood, jamur, dan sayuran di"tebarkan" diatas nasi sushi. Sushi ini dapat menyerupai domburi, tapi bedanya, domburi menggunakan nasi biasa, sedangkan nasi sushi menggunakan cuka sushi.


Cara makan sushi:

Pada saat memesan sushi, akan ada 3 hal yang biasanya diikutkan dalam pesanan kita:

1. Shoyu (kecap), kecap ini seharusnya dibalurkan kepada ikan, bukan kepada nasi, supaya tidak menutupi rasa ikan yang halus.

2. Wasabi, parutan umbi berwarna hijau yang rasanya sangat menusuk, bahan ini bersifat antiseptik jadi sangat membantu anda untuk melindungi dari infeksi akibat makanan. Wasabi dapat dicampurkan atau tidak kedalam shoyu, tergantung bagi anda yang memakannya, tapi di restoran terkemuka, jika anda meminta tambahan wasabi, maka anda dianggap tidak menghormati chef yang mempersiapkan sushi bagi anda. Jadi... berusahalah cukup dengan wasabi yang ada

3. Gari, atau acar jahe muda yang manis, gari ini dimakan diantara sushi yang berbeda jenis, karena gari ditujukan untuk "mencuci mulut" sehingga rasa yang ada tidak akan tercampur.

4. Pasangan yang pas buat sushi ternyata bukan sake, tapi bir, karena rasa sake yang dibuat dari beras, sama dengan komponen utama sushi, beras, sehingga rasanya tidak akan saling membantu.

*artikel bukan hak cipta pemilik blog melainkan kutipan